Artikel

Servis AC dan Cuci AC

Dilihat dari dua bentuk evaporator dan kondensor, ada kisi untuk udara di dalam dan di luar dua komponen. Apa yang terjadi jika di grid kedua komponen itu terhalang atau diblokir oleh debu atau kotoran? Tentu saja, itu akan menghambat sirkulasi udara di kedua komponen yang akan menghasilkan:

1. AC tidak dingin.
2. Udara AC menjadi tidak sehat untuk menjadi sarang bakteri dan sebagainya.
3. Pekerjaan kompresor akan lebih berat.
4. Kompresor dapat mengalami panas atau panas berlebih.
5. Konsumsi daya akan meningkat.
6. Ada air yang menetes di dalamnya.
7. Suara di unit indoor dan eksterior akan lebih berisik.
8. Kerusakan pada komponen pendukung seperti kapasitor dan lainnya.

Tanpa mengetahuinya, banyak konsumen yang mengeluh tentang peningkatan biaya listrik yang disebabkan oleh Unit AC, ini adalah keluhan konsumen yang sering terjadi. AC tetap dingin meskipun tidak dicuci selama 7 bulan, ini karena Ada lendir di unit, tetapi akan ada konsumsi listrik dalam kompresor yang berlebihan, unit AC baru tentu tidak akan dirasakan karena komponen di dalamnya masih kuat, tetapi di unit AC yang sudah 4 hingga 5 tahun seringkali mengalami kompresor panas yang berlebihan sehingga dapat menyebabkan kompresor terjebak atau bahkan korslet listrik/arus pendek. Pemahaman mengenai kerusakan sehubungan dengan kompresor akan dibahas dalam artikel berikut.

Mengapa lendir dapat terjadi di evaporator?

Ini terjadi karena perpindahan debu dihisap oleh interior yang memasuki evaporator dan tidak tersaring atau ada yang tersaring tetapi itu tidak dilakukan dengan baik. Akumulasi debu ditumpuk karena penyebab kelembaban melekat pada debu dan diturunkan dalam jaringan jaringan di jaringan di evapurator, jika ini terjadi, solusinya adalah mencuci besar. Mencuci besar harus melepaskan unit dalam ruangan, jadi pembersihan harus dilakukan secara menyeluruh di unit evaporator sehingga tidak ada hambatan untuk mentransmisikan udara melalui evaporator. Jika pencucian evaporator tanpa bahan kimia, kotoran tidak dapat dilepaskan, sehingga harus mencuci menggunakan produk kimia sehingga kotoran yang melekat pada bahan kimia larut.

Dengan Evaporator dibersihkan, transfer panas interior akan sempurna seperti ketika unit AC baru. Konsumsi kompresor daya listrik akan jatuh normal sehingga nyala kompresor lebih baik sehingga suhu yang diinginkan di dalam ruangan dengan cepat dicapai dengan demikian mengurangi konsumsi listrik.

Dari deskripsi sebelumnya, maka kita akan tahu kapan kita melakukan servis AC secara teratur, tetapi Anda juga dapat melihat dari beberapa faktor, yaitu:

• Kebersihan udara di lingkungan sekitarnya.
• Seberapa sering membuka tutup pintu ruangan.
• Durasi unit AC / AC digunakan.

Mari Kita Bahas satu persatu.

A. Kebersihan udara sekitar.

Kebersihan udara lingungan akan mempengaruhi tingkat kebersihan yang dialami oleh unit pendingin, misalnya, di sebelah rumah ada pabrik produksi furnitur yang selalu membuat proses produksi menghasilkan debu halus dari gergaji, ini akan mempengaruhi tingkat kontaminasi unit. .

B. Sering membuka tutup pintu.

Sering membuka tutup pintu akan menyebabkan banayak debu dan kotoran masuk ke ruangan dan berpotensi masuk ke dalam unit AC .

C. Unit AC sering digunakan.

Beberapa merek telah mengeluarkan studi jam operasional, misalnya, jika unit AC pada 1 hari beroperasi 24 jam, maka perlu dicuci sebulan sekali, jika durasi hidup adalah 8 jam, perlu dicuci setiap 2 bulan, jika durasi di bawah 8 jam satu hari. Sudah cukup untuk dicuci 3 bulan sekali.

Dari apa yang sebelumnya dijelaskan bisa ditarik kesimpulan “AC dingin belum tentu bagus, AC bagus pasti dingin,” Jadilah pengguna AC yang bijak sehingga di masa depan tidak ada pembengkakan biaya akibat kurangnya perawatan. Hindari biaya listrik dan biaya perbaikan AC yang lebih besar karena unit tidak pernah dicuci, dengan secara berkala melakukan servis AC secara rutin maka biaya yang dikeluarkan justru akan lebih kecil.

Sumber:https://ahliac.com/